11 Strategi Pemasaran Abon Untuk Meningkatkan Penjualan

Abon adalah lauk olahan daging yang lezat dan disukai orang Indonesia, mulai dari abon sapi, abon ayam, abon ikan, abon lele, abon ikan bandeng, dan jenis abon lain.

Usaha abon memiliki potensi yang cukup baik terutama jika pemasarannya tepat. Dengan pemasaran yang baik, dapat meningkatkan penjualan abon dan juga mendatangkan keuntungan yang lebih besar. Pemasaran dan kualitas produk adalah hal terpenting dalam usaha abon.

Semakin tinggi orang melihat, semakin tinggi potensi terjual

Berikut ini adalah strategi pemasaran abon untuk meningkatkan penjualan abon Anda.

Fokus Pada Target Market Potensial Abon

Target market abon adalah wanita yang sudah berkeluarga dan membutuhkan lauk instan. Orang yang membeli abon biasanya adalah ibu rumah tangga yang ingin lauk yang siap dimakan dengan cepat.

Pentingnya target market abon yang tepat

Untuk memasarkan abon dengan lebih efektif, silahkan cari tempat-tempat dimana target market Anda biasanya berkumpul, misal mereka setiap hari ke supermarket, toko sayur, atau toko kelontong. Anda harus mempromosikan abon Anda di tempat-tempat tersebut.

Jumlah target market yang bisa Anda jangkau mempengaruhi jumlah penjualan Anda, jika abon Anda dilihat ribuan kali setiap hari, maka penjualan juga kemungkinan besar akan lebih tinggi.

Ketika memasang harga abon, pastikan harga abon Anda sesuai dengan kemampuan beli target market Anda, yaitu wanita yang sudah berkeluarga yang butuh lauk. Jika pendapatan mereka kecil, maka kecilkan juga ukuran kemasan abon, supaya bisa dibeli oleh target market Anda.

Buat Kemasan Produk Yang Menarik

Kemasan abon yang menarik bisa meningkatkan ketertarikan konsumen untuk mencoba abon Anda. ketika mendesain kemasan, tunjukan bahwa abon Anda memiliki serat daging yang halus, lembut, dan tidak berminyak. Ketika men display produk, pastikan juga bahwa kemasan tidak lecek, tidak berdebu dan terlihat bersih.

Tips : Jika Anda sendiri tidak tergiur ketika melihat kemasan abon Anda, maka konsumen juga tidak akan tergiur ketika melihat kemasan Anda.

Pentingnya kemasan abon yang terlihat sangat lezat

Kemasan abon Anda juga harus memuat sertifikasi yang Anda miliki, antara lain: label expired date, sertifikasi halal, dan BPOM PIRT. Sertifikasi tersebut bisa lebih meyakinkan konsumen bahwa abon Anda memiliki kualitas yang baik.

Untuk meningkatkan daya tahan abon, Anda bisa menggunakan kemasan vacuum atau bisa menggunakan kemasan yang tebal.

Utamakan Kualitas Produk Agar Repeat Order Meningkat

Kualitas rasa abon yang enak akan membuat konsumen ketagihan dengan abon Anda, dan berpotensi melakukan repeat order yang tinggi.

Rasa abon yang enak membuat konsumen repeat order

Semakin banyak konsumen yang melakukan pembelian repeat order, maka semakin tinggi pula penjualan Anda.

Untuk bisa mendapatkan abon dengan kualitas tinggi, Anda harus memperhatikan bahan-bahan abon seperti kualitas daging, kualitas minyak goreng, bumbu, kebersihan pengolahan abon, dan pengemasan. Selain itu Anda juga harus memiliki resep abon yang enak, dan terbukti lebih enak dibandingkan dengan kompetitor Anda.

Untuk mendapatkan resep abon yang enak, Anda bisa melakukan eksperimen bumbu, atau membeli resep abon yang sudah terbukti enak.  

Pemasaran Abon Melalui Supermarket

Pasarkan abon Anda melalui supermarket, karena supermarket memiliki jumlah pengunjung yang tinggi. Semakin banyak orang yang melihat abon Anda, maka semakin tinggi pula kemungkinan abon Anda dibeli, apalagi jika kemasan Anda menarik dan terlihat sangat enak.

Potensi Penjualan di supermarket Bisa lebih tinggi

Syarat memasarkan abon Anda ke supermarket adalah sebagai berikut:

  • Dinkes PIRT
  • Sertifikasi halal
  • SIUP
  • NIB
  • Memiliki kapasitas produksi yang memadai
  • Disetujui oleh pihak supermarket

Untuk bisa menjadi supplier abon ke supermarket Anda harus memiliki modal yang lumayan banyak, karena pembayaran di supermarket tidak kontan. Jika anda masih pemula di bisnis abon, sebaiknya Anda menggunakan strategi pemasaran yang lain. Risiko kerja sama dengan supermarket adalah jika abon Anda tidak laku maka produk akan dikembalikan, dan kerja sama bisa diberhentikan.

Sebelum Anda bekerja sama dengan supermarket, Anda harus memastikan kualitas produk, kemasan, legalitas, kapasitas produksi sudah memadai. Serta modal dan risiko sudah dipertimbangkan.

Pemasaran Abon Melalui Toko Sayur

Pemasaran abon melalui toko sayur memiliki potensi yang sangat baik, karena konsumen di toko sayur membutuhkan bahan makanan dan lauk untuk rumah mereka. Produk abon sangat sesuai dengan kebutuhan konsumen di toko sayur.

Untuk bisa meningkatkan penjualan melalui toko sayur, Anda bisa melakukan hal berikut :

  • Kerja sama dengan toko sayur yang ramai
  • Letakkan abon di tempat yang mudah di lihat pembeli
  • Cek secara berkala untuk memastikan kemasan abon bersih
  • Pastikan abon memiliki masa expired date yang lama.

Saat menawarkan kerja sama penjualan abon dengan toko, Anda bisa menawarkan sistem pembayaran tunai, jika ada barang tidak laku bisa retur. Sistem pembayaran tunai sangat cocok untuk pengusaha abon dengan modal kecil.

Apabila Anda menemukan toko sayur yang sangat ramai dan potensial, dan toko tersebut tidak mau melakukan pembayaran tunai, Anda bisa menawarkan konsinyasi. Untuk mengurangi risiko Anda bisa menitipkan abon dalam jumlah kecil.

Pemasaran Abon Melalui Toko Kelontong

Pemasaran abon melalui toko kelontong memiliki potensi penjualan yang bagus, apabila toko kelontong memiliki konsumen yang banyak dan produk abon diletakkan di tempat yang strategis. Tempat strategis untuk menaruh abon adalah di dekat kasir atau ditaruh bersama dengan bahan makanan atau lauk instan lain.

Pada saat mencari toko kelontong untuk kerja sama, hindari toko kelontong kecil yang memiliki sedikit konsumen, karena ada risiko penjualan akan lama dan sedikit.

Saat bekerja sama dengan toko kelontong, tanyakan juga dimana abon akan di display / diletakkan, jika pihak toko tidak bisa menaruh abon Anda di tempat yang strategis sebaiknya hindari toko tersebut, karena bisa berpotensi penjualan tidak maksimal. Kecuali toko tersebut memiliki konsumen yang sangat banyak.

Lakukan Analisa risiko sebelum Anda bekerja sama dengan toko kelontong, dengan menggunakan pertanyaan berikut :  

  • Seberapa banyak konsumen toko kelontong per hari?
  • Berapa persen konsumen toko yang akan melihat produk abon?
  • Berapa persen konsumen yang akan membeli abon?
  • Seberapa sering konsumen akan repeat order abon?

Pasarkan Melalui Marketplace

Menjual abon melalui marketplace sudah terbukti laris, terutama jika strategi optimasinya bagus, beberapa brand abon seperti abon juara, abon gloria, abon mesran, sudah terbukti bisa menjual puluhan ribu kemasan abon melalui marketplace. Marketplace paling potensial untuk menjual abon adalah tokopedia dan shopee.

Penjualan abon di marketplace mencapai puluhan ribu pack

Untuk mengoptimasi marketplace Anda harus memiliki foto produk abon yang menarik dan terlihat enak, judul yang jelas, deskripsi yang lengkap, dan review pembelian dalam jumlah yang banyak dan baik.

Jumlah penjualan dan review adalah hal yang sangat penting dalam optimasi produk di marketplace. Untuk di awal optimasi marketplace akan sulit karena butuh beriklan untuk meningkatkan jumlah penjualan dan review.

Risiko menjual abon di marketplace adalah sulitnya menjual di awal karena belum memiliki review, dan harus beriklan yang belum tentu profitable. Namun jika review sudah banyak dan bagus, maka akan berpotensi lebih mudah dalam menjual abon.

Pasarkan Melalui Tiktok

Pemasaran abon bisa dilakukan melalui tiktok, karena tiktok adalah sosial media sekaligus marketplace dimana Anda bisa menjual abon Anda dengan lebih mudah. Untuk memulai berjualan abon melalui tiktok Anda harus membuat video dan melakukan optimasi video Anda supaya dilihat banyak orang.

optimasi tiktok untuk berjualan abon dimulai dengan membuat video yang unik dan menarik, yang membuat penonton engage dengan konten Anda. Anda bisa menautkan produk Anda langsung di video Anda untuk memudahkan viewer untuk membeli abon Anda. Yang terpenting konten tiktok Anda tidak melanggar norma dan juga hukum agama.

Gunakan Reseller Abon

Cara pemasaran abon melalui reseller bisa menguntungkan lho, terutama jika Anda bisa mendapatkan reseller yang hebat dalam menjual. Kunci utama dalam pemasaran reseller adalah kualitas reseller. Jumlah reseller yang banyak tidak menjamin penjualan yang banyak. Namun jumlah reseller yang hebat dalam menjual bisa menaikkan penjualan dengan maksimal.

Cara untuk mendapatkan reseller adalah Anda bisa menghubungi reseller-reseller yang sudah Anda kenal di sosial media, tawarkan keuntungan yang menarik. Jika perlu sediakan tester untuk reseller Anda, sehingga reseller bisa memastikan kualitas abon Anda.

Reseller yang baik biasanya akan menghindari menjual produk yang jelek, karena hal tersebut bisa berdampak pada nama baiknya.

Gunakan Affiliate

Promosikan abon Anda menggunakan sistem affiliate, dengan mengikuti sistem affiliate produk abon Anda akan berpotensi dipasarkan oleh affiliator yang cocok dengan produk Anda. Untuk mendapatkan banyak affiliator, tawarkan komisi yang tinggi.

Ketika mencari affiliator, usahakan untuk memfilter siapa yang mengiklankan produk Anda, Anda harus memastikan bahwa affiliator tersebut menggunakan cara yang baik, taat hukum agama dan negara.

Kerja Sama Dengan Influencer

Promosi abon menggunakan influencer dengan jutaan views

Memasarkan abon menggunakan infuencer berpotensi cukup baik, terutama jika influencer yang Anda sewa memiliki follower yang tinggi dan ide konten yang menarik.

Promosi abon melalui influencer bisa mendapatkan jutaan view seperti yang dilakukan abon grandville.

Dapatkan Sekarang

Pelatihan : Pemilihan Lokasi Usaha yang strategis

Pemilihan lokasi usaha sangat berpengaruh pada penjualan produk anda, Pada pelatihan ini anda akan mengetahui bagaimana cara menganalisa kelayakan sebuah lokasi usaha